Samosir | Jenews.id, Dalam kurun waktu sebulan, pasca pengungkapan kasus perjudian dan ptostitusi, terhitung sejak Juli – Agustus 2021, yang telah di obrak abrik Polres Samosir membuahkan hasilnya. Kini Kabupaten Samosir Rabu (6/10/2021) sudah tampak mulai terlihat bersih dari perjudian dan praktik-praktik prostitusi.
“Segala bentuk perjudian akan kami tindak tegas. Selain itu perjudian tersebut adalah pemicu setiap aksi kejahatan,” jelas Kapolres AKBP Josua Tampubolon yang berpegang teguh kepada visi dan misi POLRI yang “PRESISI” dalam melaksanakan tugas kinerjanya.
Berawal dari pantauan awak media sampai diterbitkannya berita hari ini, diwarung-warung kopi pelosok desa pun tidak ada lagi transaksi jual beli angka toto gelap secara terang-terangan semua sudah terlihat semakin kondusif dan menimbulkan efek jera kepada semua golongan masyarakat yang masih jadi penggemar judi toto gelap setelah tertangkapnya bandar judi toto gelap beberapa kaki tangan penjual angka toto gelap di beberapa desa seluruh Kabupaten Samosir.
Seorang warga yang enggan memberitahukan inisialnya “sangat mengapresiasi aksi dan kinerja POLRES Kabupaten Samosir dalam penertiban perjudian dan prostitusi di seluruh pelosok desa samosir. sembari memberikan clue, bahwa anaknya juga menjadi korban yang mengidap sindrom perjudian dan prostitusi. Terimakasih Bapak Kapolres Samosir” tutup beliau. (Putra)