Batu Bara I jenews.id, Organisasi pelajar Nahdlatul Ulama PC IPNU dan PC IPPNU akan menggagas program penguatan moderasi beragama dikalangan pelajar Se-Kabupaten Batubara dengan mengikut sertakan Kemenag Batu Bara, hal ini disampaikan ketua IPPNU Kabupaten Batu Bara Endang Wahyuni pada Selasa (31/05/2022) di Kecamatan Lima Puluh.
Endang juga menyampaikan akan terus mensosialisakan program tersebut dikalangan pelajar bertujuan menumbuhkan sikap moderasi beragama sedini mungkin kepada masyarakat khususnya pelajar Batubara, dan kegiatan tersebut akan dilaksanakan dalam waktu dekat ini, Ungkapnya.
Selain itu Endang berharap, melalui kegiatan penguatan moderasi beragama dikalangan pelajar kabupaten Batubara bekerjasama dengan kemenag Batu Bara, dapat lebih mempererat kerukunan dan terus terjalin toleransi sesama umat beragama agar harmonisasi kerukunan dan kedamaian tetap terus terjaga, Ungkapnya
Selain menjabat Ketua IPPNU Batu Bara Endang yang juga merupakan pelajar di kampus STIT Batu Bara juga menjelaskan bahwa kegiatan tersebut juga bertujuan memperkuat pemahaman para pelajar Batubara tentang sikap moderasi beragama di usia muda, agar membawa warna positif ditengah masyarakat Batubara”, Menurut Endang.
“Pelajar Batubara tersebar di 12 kecamatan Se-Kabupaten Batubara akan ikut terlibat dalam kegiatan ini, agar dapat menjadi contoh dan corong utama moderasi beragama, menjalin kerukunan beragama”, Cerus Endang
“Apalagi, IPNU dan IPPNU sudah mempunyai pengurus PAC IPNU dan IPPNU disetiap kecamatan yang ada di wilayah Kabupaten Batubara”, Ujar Endang didamping Cak Budi selaku ketua IPNU Batubara.
Disamping itu, Ketua IPNU Batubara Cak Budi juga menyampaikan bahwa organisasi pelajar IPNU dan IPPNU Batubara siap membantu Kakan Kemenag Batubara dibawah kepemimpinan Ayahanda Sakoandar Siregar untuk mensosialisasikan program-program keummatan dan kemaslahatan orang banyak, Ungkapnya.
“Mengingat pentingnya peran para pelajar, maka para pelajar harus dirangkul dan diberikan pemahaman sedini mungkin agar mereka (pelajar) Batubara mampu menerjemahkan prinsip-prinsip moderasi beragama saat berinteraksi dengan masyarakat maupun teman-temannya”, Tutup Cak Budi. (HZ)