DAIRI | Jenews.id – R Sinaga (57) terkapar bersimbah darah. Kepalanya pecah dibalok tetangganya, TH. Pemicunya gara-gara buah durian milik pelaku jatuh ke ladang korban. Meski selamat dari maut, namun kini R Sinaga dirawat intensif di rumah sakit. Kepalanya yang pecah harus mendapat puluhan jahitan.
Menurut Kepala Desa Palipi, Kecamatan Silima Punggapunga, Kabupaten Dairi, Rudi Sianturi, peristiwa itu terjadi, Rabu (14/8/2024) siang di Dusun III Gupa Palipi, Desa Palipi, kecamatan Silima Pungapunga.
Saat itu, ia mendapat kabar dari seorang perangkat desa jika R Sinaga ditemukan terkapar bersimbah darah dengan luka serius di kepala.
“Saya mengetahui kejadian itu setelah dikabari oleh perangkat desa kita dan langsung menghubungi polisi. Sementara korban yang luka parah dibawa ke Puskesmas Parongil,” ujar Kepala Desa, Kamis (15/8/2024).
Kepala Desa juga menjelaskan, sesuai info yang diperolehnya, motif pemukulan terjadi diduga gara-gara buah durian milik pelaku TH jatuh di ladang milik R Sinaga yang ladang mereka berdua bersebelahan.
R Sinaga mengklaim dan mengambil buah durian tersebut buat dirinya. Sehingga akibat itu, keduanya sempat terjadi adu mulut.
“Tiba-tiba TH katanya mengambil kayu jengkol lalu memukulkan secara bertubi-tubi kepada R Sinaga hingga terkapar,” kata Rudi. (*/br)