Batu Bara I jenews.id, Masjid Al-Ridha Kecamatan Lima Puluh menggelar sholat jumat berjamaah pada jumat ke-4 di bulan Juli tahun 2022, yang dihadiri oleh ratusan umat Islam, pelaksanaan sholat di Masjid Besar Lima Puluh Jami’ Al-Ridha, Jumat (22/7/2022).
Dalam khutbahnya Ustadz Dadang Abdul Jalil mengajak untuk terus bertaqwa kepada Allah SWT, dengan sebenar-benar taqwa dengan cara melaksanakan segala perintahnya dan menjauhkan larangan Allah, ujarnya.
Dadang mengusung thema dalam khutbahnya, sebaik-baik manusia dapat memberikan manfaat bagi orang banyak, dan bisa dirasakan kehadirannya bagi orang disekitar kita.
Ia menjelaskan hadits yang diriwayatkan oleh Abu Hurairoh, RA yang merupakan sahabat nabi paling banyak meriwayatkan hadits yaitu sebanyak 5374 hadits.
Ustadz Dadang menceritakan bahwa ada sahabat nabi sedang beri’tikaf di masjid nabawi yang duduk berada dipojok masjid, terlihat dari wajahnya sedang kesulitan, Abu Hurairoh mendatangi sembari menawarkan bantuan kepadanya, kemudian sahabat lainnya bertanya kepada Abu Hurairoh “wahai Abu Hurairoh apakah engkau akan meninggalkan i’tikafmu untuk menolong orang tersebut,” ujarnya.
Kemudian Abu Hurairoh menjawab, pernah Rasulullah menyampaikan hadits “Sungguh aku bisa membersamai saudaraku membantu saudaraku, jauh lebih aku sukai daripada i’tikaf 1 bulan”. Dan ia menjelaskan bahwa ketaatan kepada Allah bukan berarti kita tidak peduli kepada orang lain, kata Abu Hurairoh.
Selanjutnya, Ustadz Dadang menyampaikan bahwa seharusnya sesama muslim berkontribusi kepada yang lain, punya sifat empati, bagaimana hidupnya bermanfaat antar sesama, kebaikan seseorang indikatornya bermanfaat bagi orang lain, semakin baik seseorang semakin bermanfaat hidupnya, ujar Dadang.
Berdasarkan Hadits Nabi “Setiap persendian yang ada dalam tubuh kita harus disedekahi setiap hari, 360 hari selama itu sedekah setiap hari, tidak mesti sedekah dalam bentuk fisik tapi bisa dalam bentuk kebaikan, sementara makna sedekah lebih luas, tidak mesti secara fisik, kebaikan itu pun bernilai sedekah,” ujar Dadang.
Sementara sangat banyak cara bersedekah, misalnya menolong saudaramu atau membawakan barang barangnya itu sebagai nilai sedekah, ujarnya.
Dan ucapan yang baik dan menenangkan itu pun sebagai nilai sedekah bagimu, sekedar senyummu menghiasi wajahmu itu sebagai sedekah, tegasnya.
“Membuang benda benda yang membahayakan orang lain dijalanan, itu menjadi nilai sedekah,”. Manfaatkan waktumu untuk orang lain menjadi sedekah, itulah seharusnya seorang muslim, yang taat kepada Allah, jelas Ustadz Dadang.
Ia pun menutup khutbahnya dan menjelaskan bahwa semua kebaikan pada hakikatnya akan dikembalikan kepada kita juga, dan sebaliknya begitu kita melakukan kejahatan maka akan kembali kepada kita, tutupnya, (Hz).
