Batu Bara I jenews.id, Sudah beberapa kali Bupati Zahir menyelenggarakan kegiatan Pemkab Batu Bara dan menghadiri kegiatan di Pantai Sejarah, dan kegiatan terakhir dihadiri Zahir perayaan silaturahmi halal bi halal hari raya Idul Fitri 1443 H, yang diselenggarakan oleh salahsatu Kelompok Tani di Pantai Sejarah, Perupuk Kecamatan Lima Puluh Pesisir, pada Sabtu malam minggu 21 Mei 2022, hal tersebut disampaikan Dedi salahsatu tokoh masyarakat Tanjung Tiram, Minggu (22/5/2022) di Tanjung Tiram.
Hal tersebut terlihat jelas bahwa Zahir dukung penuh keberadaan pantai sejarah sebagai salahsatu destinasi wisata unggulan di Batu Bara, dan hal tersebut terlihat berbeda dengan perlakuan Zahir kepada destinasi wisata lainnya di Kabupaten Batu Bara, misalnya Pantai Bunga di Tanjung Tiram, Pantai Datuk di Sei Suka dan Pantai Perjuangan di Medang Deras, dll, Ungkap Dedi.
Selain itu Dedi menyampaikan, di Pantai Sejarah ada bangunan titi berbentuk kayu, dengan dalih jalan perikanan dan memakai dana APBD Batu Bara tahun 2020, dan saat ini dipakai sebagai tempat berjualan dan lain-lain, Ungkapnya
Sehingga dengan dukungan penuh tersebut Pantai Sejarah makin kokoh dan kuat menjadi sebuah destinasi unggulan di Pemkab Batu Bara, dan perlakuan ini tentu terlihat berbeda sekali dengan destinasi wisata alam lainnya yang serupa di Kabupaten Batu Bara, Ungkap Dedi.
Dilokasi berbeda Bupati Zahir menyampaikan bahwa halal bi halal di pantai sejarah merupakan wahana dan sarana untuk lebih memperkuat komitmen dan tekad dalam meningkatkan kualitas saling mengenal dan memahami antara Pemkab Batu Bara serta masyarakatnya. Hal ini demi menjalin silaturahmi antar umat Islam dan umat beragama.
Selain itu Bupati Zahir menyampaikan kepada Kelompok Tani Cinta Mangrove sebagai pengelola pantai sejarah untuk menjadi barisan dan garda terdepan dalam upaya perlindungan dan pelestarian lingkungan. Sekaligus menjadikan kegiatan pelestarian sebagai wadah untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
“Upaya pemulihan ekonomi di masa covid-19, dilakukan guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Pemkab Batu Bara bersama Kelompok Tani Cinta Mangrove dan masyarakat sekitar telah melakukan serangkaian pembangunan di kawasan pantai sejarah sejak tahun 2020”.
“Dengan harapan pantai sejarah ini dapat menjadi salahsatu destinasi wisata pantai dan hutan yang menarik dan memberikan dampak positif terhadap geliat perekonomian masyarakat”, Ungkap Bupati Zahir.
“Dalam menghadapi persaingan kompetitif dan komprehensif terlebih untuk Kabupaten Batu Bara yang secara geografis berbatasan langsung dengan negara tetangga, maka dibutuhkan kolaborasi dan sinergitas antar elemen masyarakat, sehingga misi Bupati Zahir dalam mensejahterakan masyarakat dapat terwujud”. (HZ)