No Result
View All Result
GUNUNGSITOLI l Jenews.id – Dinas Pekerjaan dan Tata Ruang (PUTR) Kota Gunungsitoli di desak untuk memperbaiki Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) jaringan perpipaan kapasitas 2,5 L/DET di Desa Dahana Tabaloho, Kecamatan Gunungsitoli.
Hal itu disampaikan Anggota Komisi lll DPRD Kota Gunungsitoli, Putra Hidayat Zebua, saat ditemui di ruang kerjanya Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Pasar, Kecamatan Gunungsitoli, Jumat (4/7/2025) kemarin siang.
Kepada wartawan, Putra mengatakan bahwa hanya sebagian kecil masyarakat Desa Dahana Tabaloho yang merasakan dampak pembangunan SPAM bernilai Rp.1.395.136.000 itu akibat tidak berfungsi secara maksimal.
Putra menerangkan, pasca selesai dikerjakan oleh penyediaan jasa pada akhir bulan 12 Tahun 2024 lalu, banyak masyarakat penerima manfaat mengeluh rumah mereka tidak dialiri air bersih yang berasal dari SPAM tersebut.
“Saya velum tahu pasti apa penyebabnya. Namun begitu, tidak sedikit masyarakat menginformasikan jika pengerjaan SPAM diduga asal jadi. Mewakil masyarakat Desa Dahana Tabaloho, saya minta Dinas PUTR segera mengambil tindakan dengan memanggil penyedia jasa”, ucapnya.
Anggota DPRD Kota Gunungsitoli yang diketahui berdomisili di Desa Dahana Tabaloho itu mengungkapkan, bila sebagaian besar masyarakat di desanya terkhusus pada kawasan Perumahan BRR sangat membutuhkan air bersih. Karena, air bersih sudah menjadi persoalan lama yang belum tertuntaskan hingga kini.
“Secara pribadi, saya akan mengusulkan Rapat Dengar Pendapat (RDP) kepada Pimpinan Komisi lll dengan mengundang pihak-pihak terkait termasuk masyarakat penerima manfaat. Sehingga persoalan SPAM di Desa Dahana Tabaloho mendapat solusi dan jalan keluar”, kata Putra.
Diakhir bicaranya, Putra juga meminta agar Inspektorat Kota Gunungsitoli melakukan audit terhadap pembangunan SPAM yang dikerjakan oleh CV. Laiya Queen tersebut karena diduga terjadi tindak pidana korupsi yang merugikan keuangan negara.
“Saya fikir, kalau diawal perencanaannya matang tidak akan terjadi hal demikian. Artinya, saya patut menduga ada terjadi kesalahan baik dalam perencanaan gambar maupun teknis pekerjaan yang dilakukan Dinas PUTR dan penyedia jasa”, tandas Putra. (Red)
No Result
View All Result